January 2014

Thursday, January 30, 2014

Another Falling In Love


Maaf... Setelah beberapa hari menghilang untuk tidak menjamah blog ini. Kali ini saya kembali, kembali membeberkan cerita cinta. Cerita klise yang tak ada habisnya.
Semoga kalian masih setia membaca dan selamat menikmati.
___________________________

Namaku Diva. Super model dengan ke-maha-sempurnaan fisik seorang wanita, dan sungguh sebenarnya aku tidak pernah tertarik menjadi pembuka dalam sebuah cerita. Tapi biarlah, hanya kali ini.
Seperti cerita-cerita yang ada sebelumnya, aku jatuh cinta. Entah dengan cara apa semesta mendatangkan dia dihadapanku kala itu.
Namanya Erik, businessman, tampang indo-belanda. Secara keseluruhan he's good looking, very very good, dia satu-satunya lelaki yang membuatku tertarik. Bukan hanya tertarik tapi dia satu-satunya lelaki yang membuatku benar-benar jatuh cinta.
Tidak hanya soal fisik, dia cerdas, bola matanya indah, setiap kali berbicara dengannya aku selalu melihat binar di dalamnya. He's truly amazing. Aku nyaman bersamanya. Dia seperti malaikat, memperlakukan wanita dengan amat sangat baik. Dan aku Diva telah jatuh cinta dengan Erik. Lelaki yang aku tau, tak akan bisa aku miliki. Bahkan untuk sekedar menyukaiku.

Saturday, January 4, 2014

Malaikat Tanpa Sayap(ku)


Cengeng. Begitu kata lelakiku. Aku tak peduli.
Bagaimana tidak, seorang anak, perempuan, tiba-tiba merindukan sosok malaikatnya dan pedihnya dia menyadari bahwa dia tak bisa lagi memeluk sosok yang dia rindukan.
Bahkan hanya sekedar melihat senyumnya.
Tak ada yang lebih memilukan, saat aku ingin memeluknya tapi aku sadar bahkan sosok yang ingin aku peluk sudah tak dapat tersentuh dan tak mampu aku lihat.

Thursday, January 2, 2014

Aku Cinta Kamu :)


"Mencintaimu adalah hal yang terbaik, aku cinta kamu." - two triple o

     Maaf tuan, lagi-lagi aku masih datang dengan cerita yang sama. Cerita tentang bagaimana cinta itu unik. Terutama bagian dimana aku yang berulang kali jatuh cinta padamu. Entah sudah berapa kali aku menikmati sakit dan bahagia dengan mencintaimu. Tak terbalaskan memang. Tapi aku tak peduli, mencintaimu adalah bagian dari setiap detik debar jantungku. Bagian dari setiap nafas yang kuhela. Sungguh, aku menikmatinya. Bisa melihatmu disetiap detik waktu yang aku punya adalah bagian terindah dalam rancanganNYA.